*Pegawai pabrik yang memproduksi ayam potong dan bibit ternyata semena
mena terhadap karyawan yang selama ini memperjuangkan kesuksesan
PT.Panca Patriot Prima Sidoarjo tersebut menjadi seperti sekarang.
*Ekosistim timbal balik yang seharusnya di jaga dan distabilkan malah di rusak oleh kesewenang wenangan Personalia pabrik yang berdomisili di Bonjati Ds.Klampok Sgs tersebut yang sampai hati melaporkan pembawa sisa pakan rusak ke POLSEK SINGOSARI.
*Ekosistim timbal balik yang seharusnya di jaga dan distabilkan malah di rusak oleh kesewenang wenangan Personalia pabrik yang berdomisili di Bonjati Ds.Klampok Sgs tersebut yang sampai hati melaporkan pembawa sisa pakan rusak ke POLSEK SINGOSARI.
*Realita ini di alami oleh 5 orang yang sudah di inapkan di polsek dan
bisa pulang bila memberi kompensasi pada Polisi yaitu SM kanit,serta
penyidik T,S dan E yang harus membayar berkisaran Rp.6 jutaan bagi yang
telah di panggil.
*Sedang yang antri di panggil ada 17 orang yang sudah di periksa oleh personalia yang berlaku seperti penyidik polisi yaitu Haris,Rahman dan zamzam yang setiap karyawan yang sudah bekerja 7 tahun itu merasa ketakutan dan di paksa serta ditekan untuk membuat pernyataan pencurian.
*Organisasi massa dan awak media yang berjumlah 40 lembaga telah ikut menyelaraskan persoalan pelanggar HAM dan Hukum tersebut yang berbuat semena mena menekan buruh dan pekerja yang telah menyumbang tenaga tanpa kompensasi Sah dan berujung diberhentikan tanpa pesangon dengan jalan dilaporkan POLSEK serta diperas.
*Nilai pesangon yang seharusnya di terima malah menjadi sapi perah dan ada indikasi pemerasan oleh personalia babinmas dan pihak penyidik dan penyelidik Kepulisian Sektor Singosari Tersebut.
*Adakah Institusi Polri Menindak pemerasan anggota yang telah memintak uang Rp.30 juta yang untuk mengeluarkan buruh pabrik yaitu Alek,Sugeng,Aang,Abdul yasin dan Suliadi.sedang waktu daftar bekerja Alek,Andika,Kacongrudi,Sukarya
*Lembaga dan wartawan yang datang ke POLSEK SINGOSARI yang ditemui kanit berkata bila mereka yang melakukan pemerasan mohon dianggap di jadikan keluarga awak media dan lembaga biar mulus melakukan pemerasan selanjutnya.
*Institusi terkait yang mengijinkan tempat domisili juga kebakaran jenggot setelah ada warga sekitar tanpa alasan yang jelas sekarang di tahan hampir sebulan yaitu Sai dan Suantak yang di sangka mencuri ayam milik perusahaan tersebut.
*Adakah kewibawaan POLRI di pertaruhkan oleh oknum yang mencari kekayaan secara tidak hormat ini serta mencemarkan Pegawai yang seharusnya mengayomi dan melindungi Masyarakat.Bila tidak massa akan meluruk ke pabrik atau Sektor Singosari kata warga yang tak mau disebut namanya.(Tiem).
*Sedang yang antri di panggil ada 17 orang yang sudah di periksa oleh personalia yang berlaku seperti penyidik polisi yaitu Haris,Rahman dan zamzam yang setiap karyawan yang sudah bekerja 7 tahun itu merasa ketakutan dan di paksa serta ditekan untuk membuat pernyataan pencurian.
*Organisasi massa dan awak media yang berjumlah 40 lembaga telah ikut menyelaraskan persoalan pelanggar HAM dan Hukum tersebut yang berbuat semena mena menekan buruh dan pekerja yang telah menyumbang tenaga tanpa kompensasi Sah dan berujung diberhentikan tanpa pesangon dengan jalan dilaporkan POLSEK serta diperas.
*Nilai pesangon yang seharusnya di terima malah menjadi sapi perah dan ada indikasi pemerasan oleh personalia babinmas dan pihak penyidik dan penyelidik Kepulisian Sektor Singosari Tersebut.
*Adakah Institusi Polri Menindak pemerasan anggota yang telah memintak uang Rp.30 juta yang untuk mengeluarkan buruh pabrik yaitu Alek,Sugeng,Aang,Abdul yasin dan Suliadi.sedang waktu daftar bekerja Alek,Andika,Kacongrudi,Sukarya
*Lembaga dan wartawan yang datang ke POLSEK SINGOSARI yang ditemui kanit berkata bila mereka yang melakukan pemerasan mohon dianggap di jadikan keluarga awak media dan lembaga biar mulus melakukan pemerasan selanjutnya.
*Institusi terkait yang mengijinkan tempat domisili juga kebakaran jenggot setelah ada warga sekitar tanpa alasan yang jelas sekarang di tahan hampir sebulan yaitu Sai dan Suantak yang di sangka mencuri ayam milik perusahaan tersebut.
*Adakah kewibawaan POLRI di pertaruhkan oleh oknum yang mencari kekayaan secara tidak hormat ini serta mencemarkan Pegawai yang seharusnya mengayomi dan melindungi Masyarakat.Bila tidak massa akan meluruk ke pabrik atau Sektor Singosari kata warga yang tak mau disebut namanya.(Tiem).
0 komentar