*Tragedi tuimbangnya kayu purbakala yang berusia 650 tahun menjadi
ajang permainan mafia dan persekongkolan jahatnya yang melanggar KUHP
serta perpu dan perda yang melindungi Lingkungan hidup kita.
*Realita ini terjadi saat sang kayu disengaja dibakar dan digerogoti akarnya agar menjadi tumbang seakan dimakan usia padahal telah direncanakan untuk
*Realita ini terjadi saat sang kayu disengaja dibakar dan digerogoti akarnya agar menjadi tumbang seakan dimakan usia padahal telah direncanakan untuk
diperjual belikan tanpa lelang oleh dinas pertamanan dan Walikota.
*Ekosistim pekuburan kasin kec Klojen kota Malang mengorbankan ratusan rumah masa depan atas musibah berdrama tersebut yang memunculkan keuntungan oleh persekongkolan pelakunya.
*Mengapa perbuatan itu bisa terjadi dan melibatkan dinas peretamanan serta Walikota juga di tindak lanjuti oleh Kapten Mulyono selaku kanit Polsek Klojen dan ternyata pelakunya serta barang bukti uang Rp.25 juta di bebaskan?.
*Beberapa saat setelah sang Kanit di dampingi lembaga Pakar bangsa sidak kelokasi ternyata pelaku yang bernama Imam yang merangkap menjadi juru kunci Pekuburan tersebut tidak mengakui perbuatan nistanya.
*Entah apa yang di pikirkan oleh sang juru kunci dan kroni bejatnya sampai menjual tanpa lelang serta merusak ratusan pekuburan yang sampai sekarang belum ada perbaikannya dan malah merusak dengan di sengaja belasan kuburan baru.
*Situasi makin memanas tak kala permainan ini terjadi di tingkat polsek Klojen yang menyelidiki tindakan merugikan negara tersebut ternyata pembelinya H.Hodi jalan sulawesi tidak di periksa dan malah di muluskan perbuatan jahatnya.
*Inikah kejahatan terselubung dan terorganisir di tingkat pejabat dan aparat dalam memuluskan perbuatan jahat dan memuluskan Pidana sesat yang di jadikan kendat karena tidak adanya Hukum Akurat...bagaimana Kapolresta Malang sampai Kecolongan anggotanya....(Tiem).
*Ekosistim pekuburan kasin kec Klojen kota Malang mengorbankan ratusan rumah masa depan atas musibah berdrama tersebut yang memunculkan keuntungan oleh persekongkolan pelakunya.
*Mengapa perbuatan itu bisa terjadi dan melibatkan dinas peretamanan serta Walikota juga di tindak lanjuti oleh Kapten Mulyono selaku kanit Polsek Klojen dan ternyata pelakunya serta barang bukti uang Rp.25 juta di bebaskan?.
*Beberapa saat setelah sang Kanit di dampingi lembaga Pakar bangsa sidak kelokasi ternyata pelaku yang bernama Imam yang merangkap menjadi juru kunci Pekuburan tersebut tidak mengakui perbuatan nistanya.
*Entah apa yang di pikirkan oleh sang juru kunci dan kroni bejatnya sampai menjual tanpa lelang serta merusak ratusan pekuburan yang sampai sekarang belum ada perbaikannya dan malah merusak dengan di sengaja belasan kuburan baru.
*Situasi makin memanas tak kala permainan ini terjadi di tingkat polsek Klojen yang menyelidiki tindakan merugikan negara tersebut ternyata pembelinya H.Hodi jalan sulawesi tidak di periksa dan malah di muluskan perbuatan jahatnya.
*Inikah kejahatan terselubung dan terorganisir di tingkat pejabat dan aparat dalam memuluskan perbuatan jahat dan memuluskan Pidana sesat yang di jadikan kendat karena tidak adanya Hukum Akurat...bagaimana Kapolresta Malang sampai Kecolongan anggotanya....(Tiem).
0 komentar